Kumpulan Puisi Semut Kecil

Richard Stevanus Sitio

0 Comments

Guruku

Guruku,

engkau bagaikan cahaya yang menyinarkan malah hari.

Engkaulah yang selalu mengajarkan kami,

walau kami selalu membantah apa katamu,

kami selalu membantah.

Guru maafkan kami, kesalahan kami,

Kami akan selalu mendoakanmu.

Guruku

(Tupat)

Soal Puisi Tentang Mewarnai

Pada hari Senin aku mengikuti lomba mewarnai disekolah

Setelah mau lomba mewarnai,

aku dan temanku pergi ke sekolah setelah perlombaan.

Ternyata aku menang lomba mewarnai,

dan aku mendapatkan piala mewarnai

Pada saat itu aku gembira.

(Moa)

Guru

Guruku kau sangat berarti bagiku.

Tanpamu dunia tak berarti.

Kau yang kucintai setiap hari.

Kau cantik dan dermawan bagai mentari.

(Febi)

Guruku

Guruku, engkau bagaikan matahari yang menyinari pagiku.

Engkau bagaikan air yang mengalir.

Engkau tiada pernah berhenti mengajar kami.

Engkau tidak pernah lelah memperhatikan kami.

Guruku, engkau bintang yang bersinar dimalam hari.

Maafkan daku, sebab aku telah menyakiti hatimu.

Guruku sayang, I lov yu.

(Febi)

Guruku Yang Kusayangi

Guruku…

Kau bagai ‘bak’ mentari di hidupku.

Jikala malam gelapku,

kau pancarkan sinarmu.

Dikala malam kau pancarkan sinarmu.

Jikala kami tidak tau baca dan tulis,

kau selalu mengajar kami tanpa lelah dan pamrih.

Dan walaupun kami selalu membuatmu marah,

akan perbuatan kami.

Terima kasih jasamu akan kukenang selalu.

Terima kasih Bu Sian dan Bu Intan.

Salam manis Fitri.

(Fitri)

Tentang Indonesia

Aku adalah Nona.

Aku senang karena Indonesia sangat luas dan banyak gunung.

Pantai dan laut atau danau.

Tapi yang kusuka adalah laut.

Aku ingin setiap hari kelaut

tapi, kalau aku pergi setiap hari pergi nanti,

Saya tidak bisa sekolah dan tak bisa belajar
(Nona)

NB:

Tupat, Moa, Febi, Fitri dan Nona adalah anak-anak tidak mampu yang bersekolah di Homeschooling Bina Mandiri, Batam, Kepulauan Riau. Semoga kalian senang membaca puisi dari mereka.

Penulis

Terima kasih buat kalian yang selalu setia membaca puisi-puisi ku. Jangan pernah takut untuk menulis apa saja yang ada dipikiran kalian. Teruslah menghasilkan karya-karya sehingga kalian kagum dengan kemampuan kalian sendiri.